Resmi Dilantik, Ketua AUBMO Claudia Usung Semangat Kolaboratif

    Resmi Dilantik, Ketua AUBMO Claudia Usung Semangat Kolaboratif
    Sosok Ketua AUBMO 2022/2023 Claudia Benita. (Foto : Dokumen Pribadi)

    SURABAYA – Claudia Benita resmi dilantik menjadi Ketua Organisasi Mahasiswa Bidikmisi Universitas Airlangga (AUBMO) periode kepengurusan 2022/2023. Claudia berkomitmen supaya gerak AUBMO ke depan berpegang teguh pada tiga marwah AUBMO. Yakni, pelayanan, pengabdian, dan pengembangan.

    Saat terpilih menjadi Ketua AUBMO, Claudia tidak menyangka karena calon ketua lainnya memenuhi syarat dan pantas menjadi ketua. Setelah itu, Claudia bersyukur bisa menjadi bagian dalam memajukan AUBMO. ”Jadi senang banget bisa jadi one of history maker di AUBMO, ” tuturnya,   (7/7/2022)

    Mahasiswa Ilmu Gizi 2020 itu menjelaskan bahwa AUBMO sudah lama memiliki tiga marwah yang dari awal sudah melekat di AUBMO. Arah gerak AUBMO sendiri pada tahun ini adalah kolaboratif.

    “Karena melihat dari evaluasi dan yang aku rasakan sebagai pengurus, perlu banget untuk kolaboratif baik dari antar pengurusnya, antar kementerian, dan juga pada anggota-anggota AUBMO itu, ” jelasnya.

    AUBMO memiliki ribuan anggota yang tersebar di seluruh fakultas di UNAIR. Kepengurusan tahun ini akan berupaya secara inklusif melibatkan anggota dan pengurus AUBMO. Kolaborasi tersebut diharapkan mampu memajukan AUBMO bersama-sama.

    “Dengan demikian, kita dapat bersama-sama menjadikan AUBMO sebagai wadah yang secara nyata memang dibutuhkan oleh anggota Bidikmisi dan KIPK UNAIR, ” tuturnya.

    Kerja Kolaboratif

    Claudia menekankan bahwa kolaboratif berbeda dengan kerja sama. Menurutnya, kerja sama berarti memiliki tujuan yang berbeda-beda tapi bekerja sesuai bagian masing masing. Akan tetapi, kolaboratif berarti memiliki tujuan yang sama dengan goal besar yang sama.

    “Saat kolaboratif kita punya peran masing-masing untuk mencapai goal tersebut sebagai tujuan bersama, bukan tujuan yang berbeda-beda, ” ungkapnya.

    Claudia memiliki pandangan bahwa fokus internal dan eksternal perlu seimbang atau balance. Namun, karena ada beberapa evaluasi dari tahun lalu, AUBMO tahun ini akan lebih dulu memperbaiki sisi internal yang belum sempat terselesaikan.

    “Tapi yang bagus-bagusnya aku pertahankan. Untuk eksternalnya, pasti setelah membenahi internalnya kita bisa sama-sama assign bareng di eksternal, ” imbuhnya.

    Pada akhir Claudia berkeinginan untuk mengefektifkan atau mengalihkan shifting daring ke luring. Ada beberapa proker yang selama dua tahun terakhir tidak bisa berjalan karena kondisi pandemi. Pada kepengurusan AUBMO tahun ini, Claudia ingin mengadakan lebih banyak kegiatan luring ke arah new normal.

    “AUBMO akan mengadakan proker-proker yang tahun sebelumnya sudah ada, esensial dan memiliki manfaat besar untuk teman-teman anggota AUBMO dan umum, ” terangnya. (*)

    Penulis :  Sandi Prabowo

    Editor  :  Binti Q Masruroh

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Sosialisasi Kandidat Ketua IKA FIB UNAIR,...

    Artikel Berikutnya

    KKN ITS Kembangkan Ekonomi Lokal Kopi Tosari...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Tony Rosyid: Ridwan Kamil Yang Jegal Anies

    Ikuti Kami