BALI - Prestasi membanggakan berhasil di raih oleh paduan suara Universitas Brawijaya yaitu dalam ajang 11th Bali Internatioanl Choir Festival. Festival tersebut diselenggarakan oleh Bandung Choral Society. 11th Bali Internatioanl Choir Festival diselenggarakan pada 25-28 Juli di Denpasar Bali.
Tim Paduan Suara UB yang menjadi perwakilan dalam kompetisi bergengsi tersebut bernama floice dari Fakultas Teknologi Pertanian. Paduan suara floice terdiri dari 25 orang singer, 1 conductor, 1 pianist, dan 2 official.
Dalam Kompetisi tersebut diikuti oleh 66 tim paduan suara. Peserta festival ini berasal dari kalangan umum, pelajar SMA, mahasiswa. Selain itu, terdapat peserta dari Filipina dan Hongkong yang turut berpartisipasi dalam ajang 11th Bali Internatioanl Choir Festival.
Terdapat beberapa kategori dalam kompetisi ini, yaitu mixed youth, pop jazz, musica sacra, gospel&spiritual, folksong, dll. Paduan suara UB mengikuti 2 (dua) kategori dalam ajang 11th Bali Internatioanl Choir Festival, yaitu pop jazz dan mixed youth.
Baca juga:
ENSPARTAN, Juara Harapan KRSBI Beroda
|
Kompetisi choir terdiri dari 3 (tiga) babak., yaitu competition round, championship round, dan final round. Sementara itu, paduan suara UB berhasil lolos di babak 1 (competition round) untuk kategori pop jazz dengan nilai tertinggi. Selanjutnya, di babak kedua untuk kategori pop jazz tim UB berhasil nilai tertinggi dan lolos ke babak ketiga.
Selain itu, untuk kategori mixed youth, delegasi UB berhasil meraih nilai tertinggi kedua di babak pertama. Dari 2 kategori tersebut, paduan suara UB berhasil memperoleh 3 penghargaan, yaitu The Winner of Competition Round of Pop Jazz Category, The Champion of Pop Jazz Catogory, dan Gold Medal Mixed Youth Category.
Penjurian dalam ajang bergengsi dilakukan oleh juri yang profesional. Hal menarik dari kompetisi choir ini adalah, juri berasal dari berbagai negara, yaitu Malaysia, US, Filiphina, Sri Lanka, Thailand, Korea Selatan, dan Indonesia.
Floice telah mempersiapkan lomba untuk berpartsipasi dalam 1th Bali Internatioanl Choir Festival sejak bulan Maret 2022. Pada Maret-April tim floice melakukan latihan secara online untuk mempelajari konotasi lagu terlebih dulu. Selanjutnya, latihan secara luring dilakukan dilakukan pada Mei sampai Juli untuk memulai detailing, membahas teknik vocal, dan latihan koreo.
“Untuk persiapan kita sudah mulai latihan sejak bulan Mei. Persiapan yang pasti kami sipakan adalah lagu, akomodasi, dokumen, kostum, dan berbagai keperluan penting lainnya. Selain itu, hal penting yang perlu disiapkan lainnya adalah stamina. Kita tiap laihan selalu ada kegiatan fisiknya, seperti lari keliling UB”, ungkap Tessa salah satu tim paduan suara floice, Rabu (3/8/2022).
11th Bali Internatioanl Choir Festival merupakan kompetisi bergengsi yang diselenggarakan setiap tahunnya. Di tahun 2022, festival tersebut diselenggarakan secara luring di Bali. Terdapat beberapa venue dalam pelaksanaanya, yaitu Dharma Negara Alaya, Gereja Yesus Gembala yang baik Paroki St. Yoseph, dan Discovery Kartika Plaza Hotel. (Aura/VQ)