Tanggapan Mahasiswa Mancanegara Usai Mengikuti Webinar Internasional AEE 2022

    Tanggapan Mahasiswa Mancanegara Usai Mengikuti Webinar Internasional AEE 2022

    SURABAYA - Airlangga Ethno Ecotourism (AEE) merupakan kegiatan yang diselenggarakan BEM KM SIKIA UNAIR dengan tujuan branding Banyuwangi khususnya di bidang pariwisata, kebudayaan, dan ekologi di kancah internasional. Kegiatan ini berbasis webinar yang dilanjut dengan perlombaan essay. Agenda tersebut diawali dengan webinar internasional pada Sabtu (23/7/2022) dengan target 30 peserta asing.

    Lantas, bagaimana pendapat mahasiswa asing usai mengikuti kegiatan webinar internasional AEE 2022? Berikut UNAIR NEWS rangkum pendapat beberapa mahasiswa mancanegara.

    Nurtilek Kadyrov, Kyrgys Republic

    “Saya merasa memiliki wawasan baru tentang indahnya Indonesia khususnya Banyuwangi. Indonesia merupakan salah satu negara dengan miliaran keindahan dari segi alam. Saya menjadi tidak sabar untuk berkunjung ke Indonesia untuk menikmati secara langsung keindahan yang sering dibicarakan. Webinar hari pertama ini memberikan saya pengetahuan tentang proses Indonesia khususnya Banyuwangi dalam memasarkan wisatanya. Dengan begitu akan banyak turis asing yang datang untuk menikmatinya secara langsung, ” ucapnya.

    Abdul Majeed Himat, Afghanistan

    “Saya seorang mahasiswa internasional di Institut Teknologi Bandung. Webinar ini adalah sesi yang sangat informatif untuk mengetahui tentang Banyuwangi dan 10 tempat wisata Bali Baru. Terima kasih untuk sesi yang luar biasa, ” ucapnya.

    Saliha Khalid, Pakistan

    “Menurut saya webinar ini sangat informatif dan menarik. Saya kuliah di Universitas Airlangga dalam program AMERTA, jadi saya sangat bersemangat untuk mempelajari hal-hal baru tentang Indonesia khususnya Banyuwangi. Acara ini penuh dengan kesenangan dan sekaligus sangat menarik, ” ucapnya.

    Ahmad Khalil Yaqubi, Afghanistan

    “Saya memulai karir akademis dengan studi interferensi gelombang cahaya dan melanjutkan studi tentang fisika benda terkondensasi sebagai jurusan selama gelar master di Universitas Indonesia. Selain itu, saya sangat tertarik untuk belajar lebih banyak tentang budaya yang berbeda, dan acara ini sangat relate dengan ketertarikan saya akan hal tersebut. Pada hari pertama webinar ini, saya menerima informasi lengkap tentang acara besar yang diselenggarakan dan seluruh keseruan di dalamnya, ” ucapnya.

    Muhammad Arsalan Khan, Pakistan

    “Hari pertama acara memberikan banyak informasi dan pengetahuan yang sangat bermanfaat khususnya untuk saya selaku mahasiswa asing yang berada di Indonesia. Ditambah lagi dengan hadirnya Bapak Menteri Pariwisata yang memaparkan secara singkat tentang 10 Bali Baru. Hal tersebut, membuat antusias para peserta meningkat atas pemaparan yang beliau sampaikan, ” ucapnya.

    Abdalla Hamim Khamis, Tanzanian

    “Saya sangat bersyukur atas kesempatan emas ini untuk berpartisipasi dalam Airlangga Ethno Ecotourism. Banyak pengetahuan baru yang saya dapatkan dari diselenggarakannya acara tersebut, khususnya destinasi Banyuwangi dan budaya yang ada di dalamnya, ” ucapnya.

    Hafizullah Mosavi, Afghanistan

    “Saya sangat mengapresiasi acara AEE. Melalui hari pertama, saya mendapat banyak informasi tentang destinasi wisata Banyuwangi. Semoga bisa berkunjung dengan memenangkan lomba essay yang diselenggarakan dengan segera, ” ucapnya. (*)

    Penulis : Azka Fauziya

    Editor  : Binti Q. Masruroh.

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    HMA SIKIA Gelar Kuliah Tamu Series III :...

    Artikel Berikutnya

    KKN ITS Kembangkan Ekonomi Lokal Kopi Tosari...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Saatnya Nikel Bicara! Mimpi Indonesia Menjadi Raja Komponen Kendaraan Listrik
    Jadikan 'Maung' Kendaraan Dinas Nasional, Presiden Prabowo Tunjukkan Konsistensi Cinta Produk Dalam Negeri
    Hendri Kampai: Kampung Tematik Produktif, Langkah Menuju Kemandirian Ekonomi Nasional
    Hendri Kampai: Ojek Online Milik Negara, Bayar Aplikasi Pakai Pajak Penghasilan!
    Hendri Kampai: Penjara, Sekolah Kehidupan bagi Si Tukang Nyasar

    Ikuti Kami